Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Karangan Eksposisi Ciri Pemakai Narkoba Terbaru !

 Karangan eksposisi tentang narkoba - Halo Sobat rancah, artikel kali ini akan menyajikan sebuah contoh karangan eksposisi tentang narkoba. Karangan kali akan menjabarkan tentang ciri-ciri atau karakteristik dari para pengguna Narkoba. 

Baiklah, tanpa berlama-lama lagi di bawah ini adalah salah satu jenis karangan eksposisi tentang narkoba yang berjudul ciri-ciri pemakai narkoba. Selamat membaca!

Karangan Eksposisi Ciri Pemakai Narkoba

Narkoba merupakan salah satu zat adiktif yang dapat menyebabkan pengunanya kecanduan. Aktifitas kecanduan di sebut sakau. Narkoba merupakan obat – obatan terlarang dan berbahaya bagi manusia. Narkoba semakin banyak di knsumsi oleh orang – orang khususnya remaja yang masih mudah terpengaruh oleh dunia luar. Efek dari penggunaan narkoba adalah perasaan senang dan bahagia yang di timbulkan. Selain itu, penggunaan narkoba menyebabkan orang seperti terbang atau biasa disebut dengan nge-fly. 

Para pengguna narkoba beralasan bahwa narkoba membantu mereka melupakan masalah mereka padahal justru membuatnya semakin rumit. Orang – orang yang  menggunakan narkoba biasanya sulit di kenali apabila masih dalam tahapan awal penggunaan. Akan tetapi apabila pengguna narkoba sudah mulai ketahap yang lebih serius maka tanda – tandanya akan terlihat jelas dan dapat di kenali dengan mudah. Pengguna narkoba harus di tangani lebih awal sebelum menjadi parah karena penggunaan yang terus – menerus. Berikut ini merupakan tahapan – tahapan kondisi ketergantungan pengguna narkoba.

Tahapan yang pertama yaitu Experimental use. Ini merupakan tahapan pertama penggunaan narkoba, seperti namanya experimental use merupakan tahap coba – coba seseorang dalam menggunakan narkoba. Mereka adalah para pengguna yang baru mengenal narkoba dan belum menggunakannya secara intensif. Tujuan mereka adalah untuk memenuhi rasa ingin tahu akan narkoba. Biasanya, dalam tahapan awal ini si pengguna belum menunjukan tanda – tanda apapun baik secara fisik, maupun prilaku.

Tahapan selanjutnya yaitu Social use. Tahap ini merupakan tahapan kedua penggunaan narkoba. Setelah pengguna merasa nyaman akan efek narkoba yang di timbulkan maka mereka akan mulai tertarik dengan narkoba. Pada tahap pertama, mereka menggunakanya dengan tujuan untuk memenuhi rasa ingin tahu, akan tetapi dalam tahap ini pengguna mulai melakukanya dengan tujuan untuk rekreasi atau hiburan. Mereka meningkatkan intensitas penggunaan narkoba, akan tetapi masih terkontrol. Dalam tahapan ini, pengguna belum menemui masala sosial seperti finansial dan hubungan dengan masyarakat, dikarenakan mereka masih dapat mengintol diri.

Tahapan yang ketiga adalah early problem use. Dalam tahapan ini, pengguna sudah mulai berada dalam kondisi berbahaya. Early problem use adalah penggunaan narkoba dengan tingkat keseringan yang lebih tinggi sehingga penggunanya pun mulai berada dalam tahap perubahan sikap, prilaku, serta fisikknya. Dalam kondisi ini pengguna cenderung menimbulkan banyak masalah, contohnya sebagai berikut:

Mudah emosi

Sensitif

Menjauhkan diri dari pergaulan

Jarang pulang kerumah

Menjadi sosok yang sangat tertutup

Malas bersekolah apabila ia seorang pelajar

Sering tertidur

Tidak memiliki energy

Lemah

Katung mata membesar

Sering kedinginan karena mulai ketagihan atau sakau.

Dan lain sebagainya

Dalam tahapan ini pengguna sudah membutuhkan perawatan, dilihat dari masalah – masalah yang mulai di timbulkan beranjak menjadi serius.

Tahapan tertinggi yaitu several addictions. Ini merupakan tahap paling berbahaya bagi seorang pengguna karena dalam tahapan ini mereka mulai tidak bisa hidup tanpa narkoba. Biasanya mereka mulai mengalami kesulitan finansial dan tidak sedikit dari mereka yang berahir menjadi pencuri, dalam tingkatan ini tubuh seorang pengguna tidak bisa bertahan tanpa narkoba biasanya mereka akan merasa kesakitan apabila tubuh mereka mulai meminta narkoba dan tidak di penuhi. Pengguna akan merasa sangat kesakitan oleh karena itu mereka akan melakukan segala cara demi bisa mendapatkan narkoba dan merekdakan rasa sakit di tubuhnya. Selain itu, dalam tahapan ini pengguna akan berubah drastif mulai dari fisik maupun tingkah laku. Contohnya sebagai berikut:

Emosional

Tidak memperdulikan perasaan orang lain

Cara bicaranya mulai kasar

Kadang menjadi orang yang percaya diri

Kadang menjadi pengecut

Mata memerah

Bola mata menyempit

Kelopak mata gelap

Kantung mata besar

Banyak menguap

Sering muntah – muntah

Merasa kedinginan meski cuaca sedang panas

Tidak bisa fokus

Badan kurus kerontang

Rambut rontok

Lidah menguning

Tidak sedikit pengguna narkoba yang ahirnya mati ketika sampai pada tahapan ini karena tubuh tidak dapat lagi menerima obat tersebut dan organ – organ dalam tubuh si penggunapun mulai rusak sehingga sulit untuk bertahan hidup. Waspada akan gejala – gejala pengguna narkoba sangat penting bagi kita, untuk memonitor orang di sekitar kita karena pengguna narkoba saat ini telah meluas serta akses untuk mendapatkan narkoba juga mudah.

Penutup

Demikianlah artikel kali ini mengenai karangan eksposisi. Semoga contoh karangan eksposisi ini dapat membantu atau menginspirasi Sobat dalam membuat karangan-karangan eksposisi lainnya. 

Baiklah cukup sampai di sini perjumpaan kita kali ini dan sampai berjumpa kembali pada artikel-artikel menarik lainnya.